Peristiwa-Peristiwa Alam yang Mempengaruhi Kehidupan Sosial
1. Gempa Bumi
Gempa bumi merupakan gerakan atau goncangan bumi karena
tekanan-tekanan dari dalam bumi. Kamu mungkin pernah merasakannya. Gempa
bumi ada yang disebabkan oleh pergeseran lempeng bumi atau karena
aktivitas gunung berapi. Ada pula karena tanah runtuh dan bendabendalangit yang jatuh. Gempa bumi yang terjadi di negara kita ada yang berskala kecil ada yang berskala besar. Skala yang sering digunakan adalah skala Richter. Gempa bumi yang berukuran 2 atau kurang pada skala Richter mungkin tidak terasa. Namun bila ukurannya mencapai 7 atau lebih, kerusakan akan terjadi. Gempa yang berskala besar dapat menyebabkan kerusakan rumah atau gedung, tanah retak dan menimbulkan korban jiwa.
Agar gempa bumi yang terjadi tidak menimbulkan kerusakan besar dan korban jiwa perlu dilakukan antisipasi. Rumah dan gedung harus dirancang supaya tahan gempa. Sistem pengamanan pun harus disiapkan dengan baik. Sehingga bila sewaktu-waktu terjadi gempa dan tsunami masyarakat bisa segera diamankan.
2. Gunung Meletus
Mengapa gunung dapat meletus? Di dalam perut bumi terdapat cairan
panas yang disebut magma. Bila tekanan cairan ini naik terus akan
membuatcairan ini naik ke atas dan keluar melalui kawah gunung. Terjadilah gunung meletus. Gunung yang meletus dapat menyebabkan berbagai kerusakan baik kerusakan jalan, rumah sawah, ataupun hutan. Namun setelah beberapa tahun kemudian tanah yang terkena letusan gunung
menjadi subur. Bila masyarakat yang terdapat di sekitar gunung meletus tidak segera diungsikan dapat mengakibatkan korban jiwa.
3. Banjir atau Air Bah
Banjir biasanya terjadi pada musim penghujan. Kamu tentu pernah
melihat di televisi, bencana banjir yang melanda beberapa wilayah di
Indonesia.Jakarta termasuk kota yang tiap tahun terjadi banjir. Pada dasarnya banjir disebabkan oleh:
a. Hujan yang sangat deras
b. Kerusakan bendungan dan gempa bumi
c. Tersumbatnya saluran air dan sungai karena timbunan sampah
d. Gunung yang gundul sehingga tidak ada akar tanaman yang menahan arus air saat hujan
Banjir sering terjadi akibat ulah manusia yang tidak bertanggung jawab. Kebisaan membuang sampah ke sungai atau saluran air dan menebang hutan sembarangan dapat menyebabkan banjir. Hutan yang gundul, saat hujan juga dapat menyebabkan tanah longsor. Banjir dapat membawa akibat buruk, yakni:
a. Kerusakan lahan pertanian
b. Kerusakan bangunan
c. Korban kematian dan luka
d. Muncul berbagai penyakit menular
4. Angin Topan
Angin jika berhembus pelan terasa sejuk dan segar. Apalagi jika di
daerah pegunungan. Namun jika angin berhembus dengan sangat kencang
dapat menimbulkan malapetaka. Angin yang sangat kencang ini disebut
angin topan. Angin topan disebabkan oleh perbedaan tekanan udara yang
cukup besar. Angin topan disebut juga angin puting beliung, angin ribut,
atau angin puyuh. Di Jawa disebut lesus. Angin topan yang sangat dasyat
disebut Tornado. Kerusakan akibat angin topan antara lain kerusakan
rumah dan tanaman. Rumah-rumah bahkan bisa roboh. Pohon-pohon pun bisa
tumbang. Orang yang tidak segera menyelamatkan diri dapat tertimpa rumah
ataupun pohon. Terjadinya bencana alam atau kerusakan alam bisa disebabkan oleh kondisi yang ada di alam seperti gempa bumi tektonik. Namun kerusakan atau bencana alam bisa juga disebabkan perbuatan manusia yang merusak seperti banjir. Berikut ini merupakan perilaku manusia yang dapat merusak
alam dan lingkungan:
1. Membakar atau menebang hutan secara liar
2. Mencemari udara dengan asap
3. Membuang sampah dan limbah sembarangan
4. Membuat ladang berpindah